Skip to main content

Injil Barnabas, "Yesus bukan Mesias" Injil palsukah itu?




Saya pernah melihat postingan orang non Nasrani di dalam grup sosial media yang isinya adalah Debat Agama mengenai Injil Barnabas. Melihat postingan itu, saya mulai kaget. Dan mulai menanggapi dengan logika saya.

Tanggapan saya yaitu "Injil pada saat jaman pengkanonisasian Alkitab ditemukan sebanyak 20 lebih. Tetapi dalam penemuan Injil itu telah ditemukan sebanyak 4 Injil yang isinya baik pengajaran dan ceritanya saling akurat (sama isinya, dan berkesinambungan). Tetapi berbeda dengan Injil Barnabas, Injil Barnabas tidak mempunyai teman Injil sebagai keakuratan Injil tersebut, atau bisa dibilang tidak ada Injil lain yang isinya mendukung Injil Barnabas. Oleh sebab itu, keasliannya pun tak bisa di percaya. Berbeda dengan 4 Injil Alkitab, yang penulis dan lokasi penulisannya berbeda tempat. Tetapi para penulis bisa menulis isi Injil dengan akurat. Oleh sebab itu Injil Barnabas sering dinyatakan sebagai kitab karangan gnostisisme"

Tentu jika anda membaca tanggapan ini pasti merasa kurang puas dengan Tanggapan saya. Baik, saya akan memberi bukti bahwa Injil Barnabas adalah Injil Palsu.

Injil Barnabas adalah sebuah buku yang menggambarkan kehidupan Yesus, dan mengaku Barnabas sebagai murid Yesus, yang dalam hal ini mengaku bagian salah satu dari keduabelas rasul. Dua naskah yang diketahui telah ada, keduanya tertanggal dibuat di akhir abad ke-16 dan masing-masing ditulis dalam bahasa Italia dan Spanyol -meskipun naskah dalam bahasa Spanyol sekarang sudah hilang, teks yang masih ada hanya dalam transkrip abad ke-18 yang tidak utuh. Isi dari Barnabas panjangnya yang sama dengan 4 Injil kanonik (Matius, Markus, Lukas, Yohanes) yang sudah disatukan, dengan alur cerita tentang pelayanan Yesus, banyak hal yang serasi dari kisah ini yang juga ditemukan dalam Injil kanonik. Namun, dalam beberapa hal kunci, isinya merujuk pada penafsiran Islam tentang Kristen dan bertentangan dengan ajaran di Perjanjian Baru Kristen.

Memang dalam Alkitab ada seorang bernama Barnabas (anak penghiburan) yang merupakan gelar dari Yusuf seorang Lewi dari Siprus (Kisah 4:36), rekan kerja Paulus (Kisah 9:27), dan bekerja bersama Paulus di Anthiokia (Kisah 11:22-26). Ia menemani Paulus dalam perjalanan pertama (Kisah 13,14) dan menghadiri sidang di Yerusalem (Kisah 15). Barnabas berpisah dengan Paulus karena persoalan Markus (Kisah 15:36-41), namun dalam surat-suratnya, Paulus menunjuk Barnabas sebagai seorang rekan kerja (1.Korintus 9:6/Galatia 2:1,9,13/Kolose 4:10). 

Injil ini dinyatakan palsu oleh para bapak gereja pada waktu pengkanonisasian Alkitab. Alasan yang lebih terkenal karena Injil Barnabas yang isinya sangat bertolak belakang dengan 4 Injil Kanonik (Matius, Markus, Lukas, Yohanes).  Seperti pernyataan bahwa Yesus tidak mati di salib, tetapi yang mati di salib ialah Yudas Iskariot (salah satu dari 12 murid Yesus). Kemudian juga pernyataan bahwa Yesus bukanlah Mesias.

Baik saya akan memberikan bukti bahwa penulis Injil Barnabas adalah orang Gnostisisme dan sekaligus menyangkal bahwa buku ini adalah INJIL dalam bentuk 20 kesalahan.

PERTAMA
Judul dan Pendahuluan Injil Barnabas:
"INJIL YANG BENAR TENTANG YESUS YANG BERGELAR KRISTUS, SEORANG NABI BARU YANG DIUTUS ALLAH KE DUNIA : MENURUT URAIAN BARNABAS, RASULNYA"
"Barnabas, rasul Yesus orang Nazaret yang bergelar Kristus, beramanat kepada segenap umat, yang berbenah di persada bumi menginginkan kedamaian serta penghiburan."
Kesalahannya:
Dapat dicatat, judul "injil" dan pendahuluannya di atas memuat 2 kesalahan serius.
[1] Barnabas bukan salah seorang dari ke 12 murid Yesus. Ia baru muncul pada saat sesudah kebangkitan Kristus.
[2] Dalam judul dan pendahuluan Yesus diakui sebagai Kristus (=Mesias). Tapi di pasal 96 Yesus disangkal sebagai Mesias, dengan gaya sumpah Nabi Muhammad, sebagaimana tertulis dalam hadits-hadits, Yesus berkata : "Demi Allah, pada diri-Nya, jiwaku berdiri, bahwa Aku bukanlah Mesias itu". Mustahil seorang Barnabas tidak mengetahui bahwa Kristus (bahasa Yunani) merupakan terjemahan dari Massiakh (bahasa Ibrani).


KEDUA
Pada Injil Barnabas Pasal 152 berkata:
"Yesus telah datang ke Yerusalem, dan setelah memasuki suatu hari Sabat ke Bait Allah, tentara-tentara tersebut mendekati untuk mencobai Dia"
(Dikutip hanya sekilas)
Pada Pasal 152 ini menceritakan bahwa pada suatu hari Sabat, Yesus masuk ke Bait Allah di Yerusalem dan para militer Romawi datang masuk ke rumah ibadah itu untuk mengganggu Dia.
Kesalahannya:
Hal ini jelas TIDAK MUNGKIN TERJADI, sebab agama Yahudi melarang orang kafir untuk masuk ke bait Allah. Dalam fakta sejarah, para militer Romawi SANGAT HATI-HATI dalam menjalankan strategi politiknya atas orang-orang Yahudi dan agamanya. Sebab kalau hal ini sampai terjadi akan timbul pemberontakan dari mereka terhadap kekaisaran Romawi.

KETIGA
Injil Barnabas pasal 144-150 :
"Demi Allah yang hidup, pada zaman Elia, sahabat dan nabi Allah, ada dua belas gunung yang didiami oleh tujuh belas ribu orang Farisi; Jadi, begitu banyak jumlahnya, tidak ditemukan satu kesalahan pun, tapi semua memilih Tuhan. Tapi sekarang, ketika Israel memiliki lebih dari seratus ribu orang Farisi, mungkinkah itu menyenangkan Tuhan bahwa dari seribu ada satu orang pilihan!"
 (Dikutip hanya sekilas saja)
Pasal itu menceritakan orang Farisi digambarkan oleh pengarangnya sebagai biarawan-biarawan abad pertengahan, yang hidup tidak kawin dan mengenakan pakaian-pakaian khusus. Bahkan dilukiskan pada zaman nabi Elia, 12 gunung waktu itu didiami oleh 17.000 orang Farisi.
Kesalahannya:
Bukti sejarah dengan jelas mengatakan bahwa sekte Farisi baru timbul abad ke 2 SM, sedangkan nabi Elia hidup pada abad ke 8 SM. Sekte Farisi juga TIDAK PERNAH HIDUP MEMBIARA. Sekte agama Yahudi yang membiara adalah sekte Eseni di Kirbeth-Qumran (Sekte ini yang meninggalkan warisan bagi kita berupa naskah laut Mati/Dead Sea scroll yang menghebohkan itu).

KEEMPAT
Injil Barnabas Pasal 98 isinya:
Kemudian Yesus, ketika dia merasakan hal ini, kasihanilah mereka, dan berkata kepada Filipus: 'Di mana kita akan menemukan roti untuk mereka sehingga mereka binasa bukan kelaparan? '
Filipus menjawab: "Tuhan, dua ratus keping emas tidak dapat membeli begitu banyak roti sehingga masing-masing rasanya sedikit."
(Dikutip hanya sekilas saja)
Penulis Injil palsu Barnabas menceritakan bahwa Filipus menjawab Yesus, “Tuan 200 keping emas tidak cukup untuk membeli roti sekian banyak itu.”
Kesalahannya:
Satuan mata uang di Palestina pada waktu itu adalah dinar yang terbuat dari adalah perak, bukan emas. Penulis sulit membedakan Dinar zaman Yesus yang terbuat dari Perak, dengan Dinar Emas yang baru ada jauh sekali sesudah zaman Yesus. Satu dinar pada waktu itu adalah standar (ukuran) bayaran untuk upah buruh kerja sehari (Mat 20:2). Jadi seharusnya 200 keping emas mestinya cukup sekali untuk dibelikan roti sebanyak 5000 orang.

KELIMA
Injil Barnabas pasal 91 - 92 isinya:
Pada saat ini kita bersama Yesus, dengan firman malaikat kudus, telah pergi ke Gunung Sinai. Dan di sana Yesus bersama murid-murid-Nya bertahan selama empat puluh hari.
(Dikutip hanya sekilas)
Dikisahkan bahwa Yesus dan para muridNya melakukan syariah puasa 40 hari di gunung Sinai.
Kesalahannya:
Sejarah mencatat bahwa waktu Yesus melakukan puasa 40 hari (Matius 4:2 dan Lukas 4:2), cara berpuasa demikian belum menjadi kebiasaan. Baru pada abad-abad belakangan (setelah Yesus terangkat ke surga) gereja Katolik menetapkan puasa 40 hari menjelang paskah. Lagipula di Alkitab dikisahkan bahwa Yesus berpuasa sendiri. Dan pada saat itu Yesus masih belum memanggil/memilih 12 muridnya.

KEENAM
Injil Barnabas pasal 3 isinya:
Pada waktu itu di Kaisarea Herodes, pada waktu itu ada perintah Kaisar Augustus, dan Pilatus menjadi gubernur dalam imamat Hanas dan Kayafas.
(Dikutip hanya sekilas)
Pada pasal 3 diceritakan oleh pengarangnya bahwa pada masa sebelum Maria dilahirkan ketika itu Herodes memerintah atas tanah Yudea dengan titah Kaisar Agustus dan Pilatus adalah gubernur, sedangkan jabatan kepala agama dipegang oleh Hannas dan Kayafas
Kesalahannya:
Menurut penanggalan sejarah, Pilatus menjabat sebagai gubernur atau wali negeri di wilayah itu pada tahun 29 Masehi, sedangkan Yesus lahir kira-kira tahun 4 Sebelum Masehi. Sedangkan Kayafas mulai menjabat pada tahun 18M, bukan pada saat Yesus lahir.

KETUJUH
Injil Barnabas Pasal 20 isinya:
Yesus pergi ke danau Galilea, dan setelah memulai sebuah kapal berlayar ke kota Nazaret
Kemudian:
Karenanya para pelaut takut, berkata: 'Dan siapakah ini, bahwa laut dan angin menaatinya? '
Setelah sampai di kota Nazaret, para pelaut menyebar ke seluruh kota yang telah ditempa oleh Yesus
(Dikutip hanya sekilas)
Pada pasal 20 Maka pergilah Yesus ke laut Galilea, dan turunlah ia ke dalam sebuah perahu untuk berlayar ke Nazaret, kotanya (Yesus went to the sea of Galilee and having embarked in a ship sailed to his city of Nazareth);Dalam pada itu terjadilah taufan besar di laut sehingga nyaris menenggelamkan perahu tersebut.
Kesalahannya:
Nazaret adalah kota yang terletak di dataran tinggi, dengan jarak antara Nazaret dan Laut Galilea 23 km. Nazaret tidak pernah disinggahi oleh perahu.

KEDELAPAN
Injil Barnabas Pasal 21 isinya:
Yesus naik ke Kapernaum, dan saat ia mendekati kota, keluarlah dari kuburan yang ada seorang setan, dan dengan sangat bijak, tidak ada rantai yang bisa menahannya, dan dia sangat merugikan orang itu.
(Dikutip hanya sekilas)
Pasal 21 menceritakan bahwa Yesus sedang mendaki atau naik (went up) ke kota Kapernaum.
Kesalahannya:
Kapernaum adalah kota pesisir yang terletak di tepi pantai Galilea, dengan ketinggian jauh lebih rendah dari Nazaret. Mestinya "went down" dan bukan "went up".

KESEPULUH
Injil Barnabas Pasal 152 isinya:
Lalu kata Yesus: 'Adonai Sabaoth! 'Dengan cara yang lurus, para tentara digulingkan keluar dari Bait Suci saat seseorang memutar tong kayu saat mereka dicuci untuk mengisi mereka dengan anggur
(Dikutip hanya sekilas)
Pasal 152 menceritakan bahwa cara pembersihan tempat untuk penyimpanan arak yang terbuat dari tong-tong kayu yang digelindingkan untuk diisinya lagi ("as one rolleth casks of wood when they are washed to refill them with wine").
Kesalahannya:
Di Palestina pada masa itu, arak ditempatkan dalam tempayan atau guci-guci besar yang terbuat dari tanah liat. Tong-tong kayu untuk menyimpan arak baru dikenal pada abad-abad pertengahan.

KESEBELAS
Bahasa Itali yang digunakan injil ini ternyata banyak ditemui kesalahan-kesalahan. Beberapa kejanggalan : Acap kali huruf "H" ditambahkan, padahal dalam bahasa Itali tak lazim. Misal kata "ANNO" (artinya : tahun) ditulis "HANNO" dan "CHRISSTO" (artinya Kristus) ditulis dengan dua huruf "S", padahal lazimnya satu saja. Jadi penulisannya bukan bahasa Itali yang baik. Banyak susunan kalimatnya memperlihatkan dengan jelas dialek Toscan dan Venezian. Kesalahan tersebut adalah khas bagi seorang yang menggunakan bahasa Spanyol sebagai bahasa ibu (Lingua franca). Pastilah manuskrip Itali itu bukan hasil terjemahan bahasa lain, sebab sebuah karya terjemahan biasanya bahasa asli masih nampak samar-samar. Bahasa Itali dialek Toscan dan Venezian itulah yang menjadi bahasa asli injil Barnabas, bahasa yang baru muncul pada abad 13 Masehi

KEDUABELAS
Injil Barnabas Pasal 54 :
Pembicaraan Yesus dengan para muridNya : "Barangsiapa menukarkan satu 'Denarius' ia mesti memperoleh 60 'Minuti'.
Kesalahannya:
Kedua Denarius dan Minuti adalah istilah di atas merupakan pembagian dalam satuan mata uang pada zaman Spanyol kuno bukan pada zaman Yesus.

KETIGABELAS
Injil Barnabas Pasal 105 dan 106 : Pengaruh filsafat Scholastik yang mengalami kejayaan pada abad 13 Masehi, yaitu filsafat Aristoteles yang dibawa oleh orang-orang Arab ke Spanyol.

KEEMPATBELAS
Injil Barnabas pada Pasal 52,57,59,178 : Persamaan-persamaan dengan sajak ciptaan Dante, yaitu ada tujuh tingkat neraka yang berbeda-beda, menurut besar kecilnya ketujuh macam dosa (teologi moral pada abad pertengahan) yang menyebabkan seorang manusia disiksa karenanya. Di sana disebut bahwa langit-langit bertingkat sembilan dan bahwa surga di puncaknya pada tingkat kesepuluh.

KELIMABELAS
Injil Barnabas Pasal 82 isinya:
Yesus menjawab: 'Saya memang dikirim ke rumah Israel sebagai nabi keselamatan; Tapi setelah saya akan datang Mesias, dikirim Tuhan ke seluruh dunia; Untuk siapa Tuhan telah membuat dunia. Dan kemudian melalui seluruh dunia akan Tuhan disembah, dan rahmat diterima, sedemikian rupa sehingga tahun Yobel, yang sekarang datang setiap seratus tahun, oleh Mesias akan dikurangi setiap tahun di setiap tempat.
(Dikutip hanya sekilas)
Pada pasal 82 pengarang membuat perkataan Yesus yang menyatakan tahun Yobel pada jaman Yesus adalah setiap 100 tahun
Kesalahannya:
Penetapan tahun Yobel = 100 tahun merupakan penetapan yang baru ada pada masa Paus Bonifacius VIII (1300), dan setelah mengalami beberapa penetapan tahun yang berbeda, mulai dari Paus Clement VI (1340) = 50 tahun, dan Paus Paulus II (1470) = 25 tahun, barulah Paus Sixtus V (1585-1590) kembali menetapkan tahun Yobel = 100 tahun sekali, sekaligus memperingati pengangkatannya sebagai paus. Jadi penetapan tahun Yobel pada  jaman Yesus setiap 50 tahun sekali, bukan 100 tahun sekali. 100 tahun sekali baru di tetapkan pada tahun 1300M. Hal ini menyebabkan adanya indikasi bahwa injil barnabas dibuat sekitar tahun +1300M.

KEENAMBELAS
Injil Barnabas Pasal 3 injil ini menggambarkan peristiwa kelahiran Yesus dari perawan Maria, ditandai dengan berbagai kemujizatan. Perawan Maria dikelilingi oleh cahaya terang cuaca luar biasa seraya melahirkan putranya tanpa sakit. Pengajaran tentang proses kelahiran tanpa rasa sakit ini tidak ada pada abad-abad awal, dan baru mendapat perhatian pada abad-abad pertengahan, berkaitan dengan penghormatan khusus kepada Santa Maria.

KETUJUBELAS
Injil Barnabas Pasal 35 : Demonstrasi iblis yang meludahi manusia dan malaikat Jibril kemudian mengangkat ludah itu dengan mencampurkan sedikit tanah, sehingga manusia (yang diciptakan Tuhan dari tanah) mempunyai pusat pada perutnya.

KEDELAPANBELAS
Injil Barnabas Pasal 61 isinya:
Kemudian Yesus membuka mulutnya setelah sholat sore, berkata: 'Ayah dari keluarga apakah dia tahu bahwa seorang pencuri bermaksud masuk ke rumahnya, akan tidur? Tidak ada yang pasti; Karena dia akan menonton dan bersiap untuk membunuh si pencuri. Tidakkah kamu tahu, bahwa Setan adalah singa yang mengaum yang pergi mencari yang dapat dimakannya.
(Dikutip hanya sekilas)
Sembahyang malam Yesus, menggunakan ungkapan 1 Petrus 5:8 bahwa sesungguhnya syaitan (iblis) itu ibarat seekor singa meraung yang berjalan hilir mudik sedang mencari siapa yang menjadi mangsanya.
Kesalahannya:
Model perkataan ini muncul karena di ungkapkan Petrus, bukan Yesus. Sedangkan Petrus menyebutkan model perkataan itu pada saat Yesus sudah pergi ke Surga.

-KESEMBILANBELAS-
Beberapa kisah-kisah abad pertengahan, seperti panen yang diiringi dengan nyanyian-nyanyian para biduan, yang mengesankan kebiasaan yang sampai sekarang masih berlaku di Tasyikania (Tuska) dan Tito di Italia. Juga mengenai pengambilan dan pengukiran batu-batu gunung untuk bangunan rumah, menggambarkan suatu masyarakat yang berpengalaman dengan soal-soal arsitektur modern.

-KEDUAPULUH-
Injil Barnabas Pasal 112 isinya:
Maka semua murid dan rasul-rasul berangkat berempat dan berenam, lalu pergi sesuai dengan firman yang disampaikan oleh Yesus. Tinggal bersama Yesus siapa yang menulis; Lalu Yesus berkata, 'O Barnabas, perlu saya sampaikan kepada Anda rahasia besar, yang setelah itu saya akan pergi dari dunia, Anda akan mengungkapkannya.'
(Dikutip hanya sekilas)
Yesus mengisyaratkan bahwa Allah akan mengambilnya dari pergaulan di bumi (God shall take me from the earth), tanpa melalui kematian.
Kesalahannya:
Pada Injil Barnabas pasal 193 isinya:
Orang-orang Farisi mengatakan di antara mereka sendiri: 'Apakah kepada Tuhan kalau kamu tidur? 'Lalu kata Yesus:' Jam saya belum tiba; Tetapi jika hal itu terjadi, saya akan tidur dengan cara yang sama, dan akan segera terbangun lagi. '
Pada pasal 193 ternyata Penulisnya kurang hati-hati saat mengerjakan karanganya, sehingga dalam hikayat pembangkitan Lazarus Yesus justru mengisyaratkan kebangkitannya. Lewat jawaban Yesus pada orang farisi.

Demikianlah kesalahan yang sudah saya berikan. Anda sudah sangat jelas bukan dengan kesalahanya?. Jika ada orang masih saja berdebat dengan beragrumen Injil Barnabas, cekoki saja postingan ini.

NOTE:
Data-data untuk menyatakan kesalahan Injil Barnabas ini diperoleh dari berbagai sumber. Pendukungan bukti untuk menyatakan kesalahan sudah saya beri link agar anda bisa melihatnya dengan diKlik tulisan yang berwarna biru. Kemudian mengenai sebagian kecil isi kutipan dari Injil Barnabas, saya dapatkan dari aplikasi yang bernama "Gospel of Barnabas". Kutipan yang saya berikan sangat asli. Tanpa ada kecurangan pengeditan kata-kata. Anda bisa cek sendiri.

Popular posts from this blog

Kebangkitan Yesus sebagai fondasi Apologetika Kristen